Mungkin banyak orang yang tidak terpikirkan untuk mencoba membuka usaha bisnis katun online, sehingga peluangnya lebih besar. Selain itu juga tidak terlalu banyak saingan dibandingkan dengan berbagai macam bisnis yang viral.
Kain katun merupakan salah satu kain yang kerap digunakan untuk membuat pakaian karena adem dan menyerap keringat. Bahan ini biasanya digunakan untuk membuat berbagai jenis pakaian seperti celana, pakaian dalam, kemeja, rok, gamis, hingga hijab.
7 Tips Sukses Usaha Bisnis Katun Online
Berdasarkan penggunaan katun online yang sangat multifungsi tersebut sehingga Anda dapat menjalankannya dengan keuntungan yang dapat diandalkan. Selain melayani kebutuhan skala kecil, setelah berkembang dengan baik maka Anda dapat melayani skala besar seperti pabrik.
Dikutip dari laman Kemenparekraf berikut adalah tips usaha bisnis katun online yang dapat dipraktekkan agar lebih cepat sukses yang bisa Anda jadikan sebagai referensi adalah sebagai berikut:
1. Menyiapkan Rencana Bisnis
Sama seperti memulai bisnis apapun, langkah yang pertama harus Anda lakukan adalah menyusun rencana bisnis. Anda dapat menentukan jenis kain katun yang ingin dijual, perkiraan modal yang dibutuhkan, target pasar yang dibidik, strategi usaha dsb.
Baca Juga: Cara Membangun Brand dan Rencana Bisnis
Dengan perencanaan yang matang, maka Anda akan semakin siap menghadapi kendala yang mungkin terjadi. Semakin detail rencana bisnis yang Anda buat, maka Anda juga akan semakin terarah dalam menjalankan bisnis ini.
Selain itu, jangan lupa untuk menyiapkan rencana cadangan atau problem solving planning. Dengan Anda juga dapat memperkirakan hal-hal lainnya yang berada di luar ekspektasi atau rencana bisnis Anda.
2. Menemukan Supplier Kain
Langkah selanjutnya adalah menemukan supplier kain katun yang terbaik, dari segi harga maupun kualitas. Untuk menemukannya Anda cukup googling dan mendatangi alamatnya, karena banyak perajin kain lokal yang dapat menjadi pemasok barang dagangan Anda.
3. Memahami Berbagai Jenis Kain
Jangan lupa untuk mempelajari berbagai jenis katun sebelum mulai menjualnya, karena pedagang harus paham apa yang dijualnya. Diketahui bahwa kain katun sendiri memiliki beragam jenis dengan karakteristiknya masing-masing.
Contohnya adalah katun madinah yang ringan dan jatuh atau kain linen yang memiliki tekstur yang kaku. Selain itu masih ada katun supernova yang mempunyai karakteristik dingin dan lembut saat disentuh. Penjual yang mempunyai pengetahuan produk yang baik akan lebih mudah dipercaya pelanggan.
4. Menentukan Harga Jual
Langkah selanjutnya adalah menentukan harga jual yang sesuai dengan harga pasar. Usahakan untuk tidak menjual terlalu murah ataupun terlalu mahal sehingga mendapatkan keuntungan yang lumayan. Caranya tentu saja melakukan riset pasar untuk mengetahui harga jual kain katun di pasaran.
Menentukan harga jual harus berhati-hati agar tidak merugi meskipun menetapkan harga yang cukup rendah. Selain mengandalkan riset pasar, untuk menetapkan harga jual kain dapat diperoleh dari perhitungan biaya produksi, biaya pemasaran, biaya distribusi, dan lain sebagainya.
5. Memastikan Stok Produk
Hal lain yang tak kalah penting untuk Anda jadikan point penting adalah memperhatikan stock produk. Langkah paling aman adalah membuat manajemen stok produk seefisien mungkin. Jangan sampai para pelanggan Anda menjadi kecewa karena produk kain yang mereka butuhkan ternyata tidak tersedia.
Agar arus distribusi dari supplier ke toko kain kamu lebih lancar, pastikan memilih jasa ekspedisi terbaik. Langkah ini sangat penting agar Anda dapat meminimalkan keterlambatan pengiriman produk. Jika Anda ragu untuk menyimpan banyak stock, maka dapat memanfaatkan sistem pre-order.
Sistem tersebut memungkinkan Anda untuk memesan kain yang sudah dibayar oleh pelanggan saja. Sehingga tidak perlu menumpuk stock dalam jumlah yang banyak yang memiliki resiko besar tidak laku karena sudah berganti trend.
6. Memasarkan juga Secara Offline (Lokal)
Meskipun anda fokus penjualan online melalui marketplace dan media sosial yang dikenal sangat efektif untuk penjualan online. Sekarang Anda juga dapat memanfaatkan berbagai platform lainnya yang mulai muncul dengan biaya gratis.
Baca Juga: Ide Pemasaran Lokal Terbaik untuk Bisnis
Membuat website toko online juga merupakan salah satu cara yang efektif untuk mengundang pelanggan datang. Selain memasarkan secara online, ketika memiliki tempat yang memadai alangkah baiknya kalau memasaknya juga secara offline.
Usaha bisnis katun online yang ditunjang dengan bisnis offline bahkan dapat sukses kedua-duanya. Sebagai langkah awal Anda dapat menawarkannya dari dari mulut ke mulut. Atau Anda dapat juga memasarkannya ke orang-orang terdekat, seperti teman, keluarga, maupun tetangga.
7. Memperhatikan Tren Pasar
Langkah terakhir ini sama seperti pada berbagai bisnis fashion yang lainnya, yaitu memperhatikan tren pasar yang sedang berkembang. Sehingga Anda harus senantiasa memantau kondisi pasar secara berkala. Dengan demikian Anda akan selalu tahu tren kain katun apa yang sedang berkembang.
Anda bisa mendapatkannya dengan bertanya kepada supplier atau menganalisis pasar dan mencari tahu kebutuhan pelanggan secara berkala. Setelah mengamati dengan jeli maka Anda akan menemukan kain katun yang sedang disukai oleh banyak orang saat ini.
Dengan memanfaatkan tren pasar yang sedang berkembang atau hits ini, maka keuntungan yang diidamkan dapat terealisasi dengan cepat. Diketahui bahwa model kain mempunyai perkembangan yang sangat cepat.
Sehingga pelaku bisnis harus memahami tren paling kekinian yang diminati, misalnya motif yang unik atau warna tertentu. Dengan demikian omset yang sudah ditargetkan setiap bulan dapat tercapai dengan lebih mudah.
Anda dapat menerapkan berbagai tips jitu memulai usaha bisnis katun online yang sudah diuraikan di atas dengan tepat. Sehingga Anda dapat meraih kesuksesan dengan lebih cepat dengan langkah mudah menuju keberhasilan tersebut.