Website saat ini sudah menjadi tool pemasaran paling efektif yang bisa anda gunakan. Apalagi jika anda mampu mengelole website bisnis dengan benar. Salah satu tujuan dari pembuatan website, tentu saja ingin membangun branding dan mempromosikan produk/jasa kepada pelanggan. Inilah kenapa, anda harus mulai mencari cara meningkatkan user experience atau pengalaman pengguna.
Mungkin banyak yang belum tahu, istilah user experience ini merujuk pada pengalaman pengguna atau audiens sesudah mengunjungi sebuah situs web. Jika website anda mampu memberikan pengalaman terbaik dan mengesankan, bukan tidak mungkin pengunjung selalu mengingat bisnis anda.
Mereka bahkan tidak segan merekomendasikan website bisnis anda kepada kenalan, teman atau orang lain. Alhasil, bisa berdampak terhadap peningkatan konversi dan engagement website anda.
Pengertian User Experience
User Experience ialah sebuah pengalaman pengguna yang mereka dapatkan saat mengunjungi sebuah website. Biasanya istilah user experience, seringkali disingkat menjadi UX, yang artinya pengalaman pengguna.
Ada beberapa faktor penentu user experience, antara lain seberapa mudah user memperoleh apa yang diinginkan, desain web user friendly, kemudahan menu/navigasi web, dan sebagainya. Setiap web yang memiliki user experience baik, biasanya menawarkan fitur dan desain sederhana untuk mempermudah pengunjung memperoleh informasi yang dicarinya.
Baca Juga: Manfaat dan Keuntungan Mempunyai Website
Cara Meningkatkan User Experience
Jika anda membangun sebuah bisnis online dengan memiliki website sendiri, maka ada beberapa cara meningkatkan user experience dengan tepat di sini. Tujuannya agar bisa berdampak terhadap peningkatkan konversi dan engagement web.
1. Buat Home Page Menarik
Saat mengunjungi sebuah website, maka bagian yang pertama kali dapat memberikan kesan adalah dari segi penampilan. Dalam website, home page adalah komponen terpenting sebagai halaman pertama web yang akan pengunjung lihat pertama kali.
Dengan kata lain, home page sebagai faktor penentu, apakah user semakin penasaran dan melanjutkan penelusuran web ataukah tidak. Oleh karena itu, pastikan anda membuat home page semenarik mungkin tapi tetap simpel, agar pengunjung bisa mengaksesnya dengan mudah.
Sebaiknya jangan memasukkan informasi atau konten terlalu penuh di bagian home page ini. Selain itu, anda harus mencantumkan informasi yang terpenting tepat di atas halaman home page.
Jangan lupa, sisipkan logo dan nama bisnis/usaha anda. Cantumkan pula beberapa informasi pentinng terkait perusahaan yang membuat customer atau pengunjung lebih percaya dan nyaman saat mengunjungi website anda.
2. Perhatikan Loading Times
Poin kedua ini sangat penting dan jangan pernah diabaikan. Karena faktor loading time ini sangat mempengaruhi pengguna saat mereka berkunjung ke website anda. Bayangkan, jika posisi anda sebagai pengguna, anda tentu tidak mau berlama-lama menunggu sampai halaman web terbuka.
Penting sekali membuat para pengguna seolah memakai aplikasi yang dapat berjalan dengan alami. Salah satu kendala utama yang kerap terjadi adalah jaringan internet yang lambat, tapi anda dapat menyiasatinya melalui pendekatan cache.
Anda juga bisa mencoba beberapa trik ini agar loading web lebih cepat, antara lain, gunakan layanan hosting berkualitas, sisipkan gamber berukuran kecil, dan sebagainya.
3. Penggunaan CTA yang Mencolok
Jangan lupa, anda juga harus membuat penggunaan CTA (Call to Action) yang mencolok, karena sagat efektif untuk menghasilkan konversi web. Kegunaan CTA ini adalah untuk mengarahkan user terkait hal apapun yang dapat mereka lakukan lewat website anda, menemukan informasi yang dicari dan mempermudah navigasi website.
Beberapa faktor yang harus diperhatikan ketika membuat CTA, yaitu dari tata letak, penggunaan warna, dan kata. Pakai warna-warna kontras yang memiliki background, untuk menarik fokus pegunjung. Anda juga bisa mempelajari permainan psikologi warna supaya pemilihannya sesuai tujuan dari CTA itu sendiri.
Silakan buat beberapa kata menarik pada CTA untuk mendorong user agar mereka bertindak. Letak CTA juga harus ada di posisi yang strategis, contohnya di atas website supaya pengunjung yang baru datang ke website anda langsung melihatnya.
4. Terapkan Poin Penting dengan Memakai Bulleted List
Jika konten website anda memuat informasi dalam bentuk artikel, maka cara meningkatkan user experience utuk website ini adalah memakai bulleted list. Banyaknya informasi yang dimuat pada website, tentu saja harus dikemas sebaik mungkin agar pembaca benar-benar memahami apa saja informasi penting yang ada didalamnya.
Untuk hal ini, anda bisa memanfaatkan penggunaan dari bulleted list untuk menyertakan poin-poin tertentu. Dengan format ini, bisa membuat struktur pada artikel lebih mudah dipahami dan rapi.
Anda juga bisa menyisipkan gambar di setiap poinnya, agar pembaca lebih memahami materi yang anda sampaikan lewat konten artikel. Silakan pilih ikon menarik sesuai isi pada poin-poin yang anda paparkan.
5. Sisipkan Video dan Gambar
Tampilan visual sampai saat ini memang masih digemari para pengunjung web. Maka dari itu, dengan upload gambar dan video yang relevan pada website anda dapat memberikan pengalaman menarik dan berkesan kepada pengunjung.
Contohnya saja, saat anda menjual produk, sebaiknya upload video atau gambar terkait detail produk, manfaat, varian, kegunaan dan lain sebagainya. Sehingga pengunjung menjadi lebih memahami produk, dan bisa berdampak pada daya minat pelanggan untuk membeli produk anda.
Di samping itu, video atau gambar bisa membuat website menjadi lebih menarik dan tidak membosankan. Video dan gambar adalah pendukung untuk menjelaskan konten atau produk yang anda buat supaya lebih mudah untuk dipahami.
6. Penulisan Heading dengan Benar
Anda juga harus membuat judul website yang menarik, dari segi penulisan dan desain. Calon konsumen pastinya berharap jika judul website sesuai apa yang sedang mereka cari. Namun apabila judul website yang anda buat ternyata tidak relevan dengan isinya, maka sudah pasti pengguna merasa kecewa dan enggan berkunjung kembali.
7. Selalu Konsisten
Cara meningkatkan user experience selanjutnya adalah harus konsisten. Ini artinya, konten yang anda buat mulai dari produk, halaman, desain, struktur, dan juga font harus sama. Jadi, ketika pengunjung berpindah halaman, dengan tampilan yang sama, membuat mereka tidak akan kebingungan.
Selain itu, pastikan juga untuk mengunggah informasi atau konten yang update. Apabila website anda jarang update, maka pelanggan bisa menjadi ragu menaruh kepercayaan.
8. Bangun Komunikasi
Untuk meningkatkan UX pengguna, sebaiknya bangun sikap komunikatif dan juga responsif yag dapat anda tampilkan pada website tersebut. Anda harus menerima apabila teknologi modern seperti saat ini sudah mengubah cara berinteraksi setiap orang.
Tentu saja, para pengguna ingin mendapatkan feedback yang cepat. Jangan biarkan, pengguna anda menunggu feedback yang terlalu lama. Selain itu, jangan berikan pemaparan atau penjelasan membingunggkan apabila kamu tidak mau kehilangan pengguna.
Anda bisa menyisipkan layanan chat dengan fast respons. Kalau bisa hidupkan pemberitahuan atau notifikasi apabila ada chat atau pesan masuk.
9. Website Mobile Friendly
Website mobile frienldy yaitu website dengan tampilan yang dibuat responsif bagi perangkat mobile, baik itu smartphone, tablet, iPad atau lainnya. Supaya UX pengguna meningkat, anda harus memakai website yang mobile friendly.
Jika tampilan website anda belum ramah untuk pengguna mobile, bisa membuat pengunjung kerepotan sebab layout web mejadi tidak responsi. Selain itu, pengunjung juga harus melakukan zoom out maupun zoom in di setiap halaman.
10. Permudah Pencarian dengan Search Box
Trik lainnya yaitu permudah pencarian pengunjung dengan menggunakan search box. Saat berkunjung ke dalam website, tentunya pengguna mempunyai tujuan yang akan mereka cari. Lantas, jika konten yang terdapat pada situs web terlalu banyak, membuat pengunjung menjadi kesulitan menemukan informasi yang sedang mereka cari.
Kesimpulan
Dapat kita simpulkan bahwa user experience sangat penting untuk meningkatkan konversi penjualan anda sekaligus dapat menjalin kedekatan bersama pengguna/pelanggan dengan lebih baik. Dengan cara meningkatkan user experience seperti di atas, membuat bisnis online anda tetap bertahan di tengah-tengah persaingan.
