Cara Membuat Surat Keterangan Usaha Beda Domisili untuk anda yang akan mendirikan usaha sangat dianjurkan. Terutama jika lokasi usaha berbeda dengan lokasi tempat tinggal atau istilahnya beda domisili. Maka dari itu anda perlu membuat Surat Keterangan Domisili usaha atau sering disingkat sebagai SKDU. Dokumen SKDU ini sangatlah penting untuk usaha dalam mengurus beberapa dokumen pentng lainnya seperti SIUP, NPWP Badan Usaha, dan lainnya.
Surat Keterangan Domisili Usaha ini pastinya dibutuhkan oleh pelaku usaha UKM yang digunakan sebagai syarat pembuatan dokumen PIRT, Label halal MUI dan juga Mengurus sertifikasi SNI. Sehingga Jika anda sudah memiliki SKDU maka bisa menjadi dokumen pelengkap untuk dokumen – dokumen lainnya.
Nah, membahas mengenai Cara Membuat Surat Keterangan Usaha Beda Domisili tentu anda perlu mengetahuinya lebih dulu. Oleh karena itu, akan kami bahas dulu mengenai apa itu SKDU supaya anda lebih paham dan bisa menambah wawasan.
Pengertian Apa itu SKDU ( Surat Keterangan Domisili Usaha )
SKDU merupakan singkatan dari Surat Keterangan Domisili Usaha adalah sebuah dokumen yang berisi keterangan domisili / lokasi dari suatu usaha. SKDU ini memiliki kegunaan sebagai dokumen surat keterangan yang RESMI dari kelurahan dan atau dari kecamatan setempat yang menerangkan domisili suatu badan usaha. Lalu apa fungsi SKDU ?
Apa Fungsi SKDU ?
Berikut ini beberapa fungsi SKDU untuk membuat beberapa dokumen penting seperti :
- SIUP (Surat Izin Usaha Perdagangan)
- NPWP badan usaha.
- Pembuatan PIRT (Produksi Pangan Industri Rumah Tangga)
- Pembuatan Label Halal MUI
- Pemuatan Sertifikat SNI
- Tanda daftar perusahaan.
- mengurus dokumen usaha – usaha lainnya
Dari fungsi – fungsi yang sudah kami informasikan diatas, memang SKDU memiliki peran penting dalam hal perdokumenan suatu usaha. Hal ini karena KSDU menjadi syarat untuk pembuatan dan pengurusan beberapa dokumen lainnya. Jadi Membuat Surat Keterangan Usaha Beda Domisi sangatlah penting.
Bagi Bisnis UKM yang sudah memiliki badan usaha, Surat keterangan Domisili ini dipakai sebagai pelengkap keterangan tempat posisi kedudukan lokasi usaha yang dimuat dalam akta pendirian perusahaan dari notaris.
Syarat – Syarat Membuat SKDU
Berikut ini sayarat – syarat yang harus anda penuhi ketika akan membuat SKDU / Membuat Surat Keterangan Usaha Beda Domisili.
- Fotokopi KTP pemohon SKDU
- Fotokopi Kartu Keluarga Pemohon SKDU
- Fotokopi Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) pemohon SKDU
- Surat keterangan persetujuan dari tetangga sekitar tempat usaha
- Surat pengantar dari RT dan RW
- Bukti kepemilikan tempat usaha
- Jika tempat usaha bukan milik sendiri alias sewa maka sertakan bukti perjanjian sewa
- Izin Mendirikan Bangunan (IMB) dari tempat usaha
- Foto tempat / lokasi usaha yang diambil dari Google Map
- Mengisis Formulir SKDU
Silahkan lengkapi syarat – syarat diatas jika ingin membuat SKDU agar tidak bolak balik dari tempat pembuatan SKDU.
Nah, dokumen resmi tentua memiliki dasar hukum pembuatannya. Tidak serta merta asal buat dan digunakan tentu sudah diatur oleh pemerintah, seperti SKDU ini juga memiliki dasar hukum. Berikut dasar hukumnya.
Dasar Hukum Surat Keterangan Domisili Usaha
Dasar Hukum SKDU dimuat dalam UU No.3/1982 tentang Wajib Daftar Perusahaan. Dalam UU tersebut diungkapkan bahwa setiap badan usaha harus mempunyai bukti nyata yang secara tertulis membuktikan domisili atau alamat dari sebuah badan usaha.
Bukti tertulis tersebut adalah SKDU ( Surat Keterangan Domisili Usaha) yang dikeluarkan oleh Kantor Kecamatan atau Kelurahan setempat. Selama ini belum ditemukan aturan level nasional atau daerah yang secara khusus mengatur soal SKDU ini. Sehingga wujud pelaksanaan memiliki perbedaan di setiap daerah.
Setelah mengetahui apa itu SKDU dan fungsi serta dasar hukumnya, maka selanjutkan akan kami jelaskan tentang langkah – langkah yang harus anda lalui untuk Membuat Surat Keterangan Usaha Beda Domisili.
Baca Juga: Cara Memulai Bisnis Rumahan yang Efektif
Langkah Cara Membuat Surat Keterangan Usaha Beda Domisili
Apabila syarat – syaratnya sudah terpenuhi dan berkasi juga sudah disiapkan maka anda bisa mengikuti langkah yang akan kami informasi kepada anda.
Terdapat beberapa tahapan untuk membuat surat keterangan usaha beda domisili. Tahapan tersebut akan anda lalui dalam proses pembuatannya. Berikut langkah – langkah pembuatan SKDU :
1. Tahap Permohonan ke Kantor Lurah / Kecamatan
Tahap pertama yang perlu anda lakukan yaitu datang ke kantor kelurahan untuk meminta surat pengantar atau sejenisnya untuk membuat SKDU karean berkaitan dengan domisili. Umumnya dari piak kelurahan akan melayaninya. Apabila ternyata di kelurhana tidak ada layanan maka anda bisa ke kantor Kecamatan.
Kantor kelurahan juga biasanya memberi arahan terkait keperluan – keperluan warganya. Silahkan anda bisa bertanya ke petugas yang terdapat di Kantor kelurahan terkait pengurusan SKDU.
Tahap ini merupakan tahapa awal yang menjadi dasar pembuatan Surat keterangan Usaha Beda Domisili untuk menuju langkah selanjutnya.
2. Isi Formulir permohonan SKDU
Tahap selanjutnya yaitu pengisian Formulir permohonan SKDU yang diberikan oleh petugas. Pada tahap ini anda bisa saja di kantor kelurahan atau kantor kecamatan jadi bergantung pada pelyanan di desai tersedia atau tidak. Jika tidak berarti ini dilakukan di kantor kecamatan.
Nah, Isilah semua isian pada formulir yang diberikan dengan teliti dan benar. Ingat ! jangan sampai salah mengisikan datanya karena jika salah maka surat keterangan domisili yang anda buatpun hasilnya salah. Sebagai antisipasi kesalahan pastikan anda sudah membawa data diri dan data pendukung lainnya.
Apabila terdapat isian formulir yang tidak anda pahami, slahkan bisa bertanya ke petugas yang sedang bertugas. Jangan salah mengisis apa yang tidak anda ketahui.
3. Lampirkan Semua Syarat yang Dibutuhkan
Tahap ketiga dalam cara membuat surat keterangan usaha beda domisili yaitu melampirkan berkas berkas dokumen yang menjadi syarat pembuatan SKDU. Adapun syarat – syaratny seperti yang sudah kami sebutkan diatas. Contoh syaratnya seperti data diri berupa KTP, Data Usaha dan lain sebagainya.
Pastikan berkas – berkasnya kengkap semua ya sahabat PortalViral. Jika sudah lengkap bisa anda serahkan ke petugas . Tapi Jika ditemukan berkas yang belum lengkap maka petugas akan meminta anda untuk melengkapinya, tentunya hal ini bisa memperlambat proses pembuatan SKDU.
4. Pengecekan Berkas Oleh Petugas
Setelah berkas anda lengkap maka tahap selanjutnya yaitu berkas anda serahkan ke petugas. Kemudian petugas akan memerisa untuk pengecekan akhir kelengkapan berkasnya. Pada tahap ini bisa anda tunggu karena tida membutuhkan waktu lama.
Jika anda tunggu, anda bisa mengetahui progres kelanjutan proses ajuan Surat keterangan Usaha Beda Domisili. Maka dari itu bisa bersabar sebentar sembari menunggu info dari petugas , jika mungkin ada berkas yang kurang lengkap maka kita langsung mengetahuinya dan bisa segera melengkapinya dalam waktu itu juga.
5. Proses SKDU Dibuat
Tahap kelima yang akan anda lalui yaittu menunggu proses SKDU dibuat oleh petugas. Tahap ini tentunya setelah dilakukan pemeriksaan, pengecekan terhadap isis formulir dan berkas- berkas yang dilampirkan hingga ditetapkan benar dan lengkap.
Kemudian proses pembuatan / penertbita Surat Keterangan Usaha Beda Domisili atau SKDU dilakukan. Anda bisa menunggunya waktu itu juga namun tetap melihat antrian pembuatan. Jadi lamanya bergantung pada anyak antrian sehingga beda tempat akan beda juga.
Terkait waktu tunggu jadi SKDU ini tidak bisa dipastikan secara waktu yang paten. Beberapa wilayah di kantor kelurahan / kecamatan ada yang bisa terbit dalam waktu satu hari, ada juga lebih dari satu hari.
Nah, selain itu ada juga wilayah yang melayani pembuatan SKDU via daring / online dan syarat dan berkasnya juga sama seperti pengajuan offline. Jadi, silahkan pilih sesuka hati anda jika memang via online juga tersedia.
Berapa Biaya Pembuatan SKDU ?
Terkait dengan biaya memang sangat riskan jika kami membahasnya secara detail. Umumnya untuk layanan penerbitan SKDU adalah GRATIS. Tida ada ketentuan khusus berapa nominal yang harus dikeluarkan untuk ini. Namun, biasanya mengikuti peraturan tentang kebijakan retribus dari pemerintah setempat.
Akan tetapi jika anda ingi memberi sedekah untuk petugas karena telah melayani dengan baik bisa memberi fee dengan catatan diperbolehkan memberi. Jika tidak diperbolehkan maka sebaiknya tidak perlu.
Berapa Masa Berlaku SKDU ?
Adapun untuk masa Berlaku SKDU adalah 1 tahun, setelah masa berlaku Surat Keterangan Usaha Beda Domisili bisa diperpanjang / diperbarui. Jadi jangan sampai terlupa untuk masa aktif SKDU yang anda miliki.
Nah, itulah sahabat portalviral Cara Membuat Surat Keterangan Usaha Beda Domisili Lengkap dari berbagai rentetan penjelasan hingga tahap – tahap pembuatan SKDU. Tentunya informasi bisa anda terima sebagai penambah wawasan dan pengalaman jika anda ingin membuat dokumen ini.
Sebagai pentup kami mengucapkan terima kasih untuk anda semua yang telah menyempatkan membaca artikel di PortalViral. Kami hanya bisa mendoakan semoga usaha, bisnis yang anda jalankan berjalan lancar dan semakin maju.
Demkian informasi Cara Membuat Surat Keterangan Usaha Beda Domisili Lengkap. Semoga dapat membantu dan bermanfaat anda semua . Terima Kasih.