Tumbuhan melakukan perkembangbiakan dengan dua cara yaitu dengan cara vegetatif dan generatif. Apakah teman-teman tahu dua cara perkembangbiakan tumbuhan itu? Sebelum kita membahas lebih jauh mengenai cara tumbuhan berkembang biak alangkah baiknya kita mengenal pengertian dasarnya.
Pada ilmu biologi tumbuhan merupakan organisme eukariota multiseluler yang termasuk dalam kerajaan plantae. Tumbuhan dan manusia adalah makhluk hidup yang tak terpisahkan. Karena manusia membutuhkan tumbuhan untuk memperoleh oksigen dan begitu pula tumbuhan yang membutuhkan manusia untuk melakukan perkembang biakan serta melakukan fotosintesis.
Jadi bisa tergolong dalam simbiosis mutualisme yang mana sama-sama menguntungkan untuk tumbuhan sendiri dan untuk kita manusia sendiri. Tumbuhan melakukan perkembangbiakan dengan cara generatif dan vegetatif. Untuk penjelasan lengkapnya alangkah baiknya anda membaca sampai akhir agar mengetahui perbedaan dari generatif dan vegetatif.
Cara Tumbuhan Berkembang Biak Dengan Cara Vegetatif
Tumbuhan berkembang biak dengan cara vegetatif sering kali dikenal dengan sebutan perkembangan aseksual. Tumbuhan yang berkembang biak dengan cara ini artinya tidak melakukan suatu perkawinan. Cara berkembang biak yang satu ini terbagi menjadi dua yaitu dengan cara vegetatif alami dan vegetatif buatan.
1. Cara Tumbuhan Berkembang Biak dengan Vegetatif Alami
Pada perkembangbiakan yang tergolong vegetatif alami tumbuhan tidak akan melakukan perkawinan untuk memperbanyak diri. Cara yang satu ini tentunya tidak membutuhkan bantuan dari manusia. Ada beberapa jenis perkembangbiakan secara vegetatif alami yang tergolong beberapa.
Tumbuhan yang berkembang biak dengan spora rata-rata tak mempunyai biji. Jenis tumbuhan yang berkembang biak dengan cara spora antara lain seperti lumut, jamur serta tumbuhan paku.
Umbi lapis merupakan cara tumbuhan berkembang biak dengan memakai lapisan daun yang menebal. Contoh tumbuhan yang tergolong berkembang biak dengan cara ini seperti bawang putih, bawang merah, bawang bombay, bunga tulip, bunga amarilis dan lain-lain.
Umbi batang akan berkembang biak dengan cara memakai batangnya yang mana cadangan makanan akan disimpan pada batang. Seperti contohnya ubi jalar, talas kentang, gadung dan bengkoang.
Umbi akar berkembangbiak pada bagian akar tumbuhan yang membesar dan menjadi cadangan makanan. Contohnya seperti lobak, singkong dan wortel.
Tumbuhan yang melakukan perkembangbiakan dengan cara tunas pasti akan memperbanyak jumlah dengan cara memunculkan tumbuhan baru pada sekitar induknya. Contohnya pisang, tebu dan bambu
Tumbuhan yang berkembang biak dengan akar tinggal sering terkenal juga sebagai rimpang. Bakal tumbuhan baru akan muncul melalui akar tumbuhan yang masih ada pada tanah. Jenis tumbuhan yang berkembang biak dengan cara yang satu ini seperti lengkuas, kunyit, jahe, temulawak dan lain-lain.
Geragih sering terkena juga dengan sekolahan yang merupakan perkembangbiakan tumbuhan bagian batang yang berubah menjadi cabang. Contohnya seperti buah strawberry dan rumput teki.
2. Perkembangbiakan Tumbuhan Vegetatif Buatan
Vegetatif buatan merupakan cara perkembangbiakan tumbuhan yang menggunakan campur tangan manusia. Tumbuhan ini akan memperbanyak jumlahnya tanpa melalui proses perkawinan. Ada berbagai cara dilakukan vegetatif buatan seperti stek, cangkok, okulasi dan kultur jaringan.
Steak merupakan salah satu metode dengan cara memotong batang dan menanamnya kembali untuk menjadi tumbuhan yang baru. Contoh tumbuhan yang dapat berkembangbiak dengan cara ini yaitu seperti mawar, anggur, Lavender, kangkung, tebu, singkong dan lain-lain.
Cangkok hanya dapat Anda lakukan pada tumbuhan yang berkayu. Metode ini caranya yaitu dengan menyayat batang atau dahan serta memunculkan akar baru. Tumbuhan yang dapat anda cangkok adalah jenis tumbuhan dikotil atau yang berkeping dua seperti durian, mangga, jambu dan masih banyak lagi.
Metode okulasi dapat anda lakukan dengan cara menempelkan tunas suatu tumbuhan pada tumbuhan yang lainnya. Contoh tumbuhan yang dapat berkembangbiak dengan cara okulasi yaitu kelengkeng, belimbing, mangga, kakao dan karet.
Proses perkembangbiakan kultur jaringan mempunyai cara yang jauh lebih rumit daripada yang lainnya. Cara yang satu ini memakai bagian tumbuhan yang ditumbuhkan pada laboratorium. Metode ini dapat menumbuhkan banyak tumbuhan dalam tempat yang sempit sekalipun.
Cara Perkembangbiakan Tumbuhan dengan Generatif
Perkembangbiakan dengan cara generatif yaitu perkembangbiakan yang melalui proses perkawinan. Tumbuhan yang dapat berkembangbiak dengan cara ini pastinya mempunyai kelengkapan yang sangat penting yaitu serbuk sari dan putik. Pada proses perkembangbiakan generatif ini akan terjadi suatu proses penyerbukan dan pembuahan.
Putik sendiri merupakan alat perkembangbiakan betina yang letaknya ada pada lingkaran terdalam dari bunga dan dikelilingi oleh benang sari. Putik sendiri terdiri dari kepala putik, tangkai putik, bakal biji dan bakal buah.
Sementara benang sari adalah alat perkembangbiakan jantan yang terdiri dari tangkai sari dan kepala Sari. Kepala Sari mempunyai 4 kantong dan serbuk sari terbentuk dalam kantong Sari.
Proses Penyerbukan Perkembangbiakan Generatif
Pada perkembangbiakan generatif ini tentu adanya proses penyerbukan yang mengawali. Proses ini terjadi ketika serbuk sari menempel pada putik yang kemudian akan muncul bakal buah. Penyerbukan ini dapat terjadi dengan bantuan dari alam sekitar dan dari hewan-hewan kecil
Serbuk sari tersebut akan terbang karena angin atau terbawa air sampai mengenai kepala putik. Contoh tumbuhan yang dapat berkembangbiak dengan cara generatif yaitu tomat, jambu,biji, mangga dan masih banyak lagi tumbuhan-tumbuhan lain.
Nah itulah 2 cara tumbuhan berkembang biak untuk memperbanyak jumlah mereka. Ada cara berkembang biak itu ada beberapa tumbuhan yang dapat memperbanyak jumlahnya dengan cara generatif serta vegetatif buatan.