Mungkin diantara dari kita sudah tidak asing lagi dengan istilah sel. Pada kesempatan ini kita akan membahas mengenai pengertian sel, struktur sel, membran sel, inti sel, organel sel dan fungsi sel.
Pengertian Sel
Sel adalah unit struktural penyusun tubuh makhuk hidup yang berukuran kecil dan mempunyai struktur serta fungsinya masing-masing. Sel tidak dapat lagi dibagi menjadi bagian yang lebih kecil karena merupakan unit utama yang menyusun makhluk hidup.
Pengertian sel merupakan unit terkecil dari makhluk hidup berdasarkan strukturalnya. Berdasarkan fungsionalnya sel mampu untuk melakukan proses-proses yang berkaitan dengan kehidupan.
Baca Juga: Pertumbuhan dan Perkembangan Makhluk Hidup
Sel mempunyai peranan yang penting bagi organisme hidup seperti proses metabolisme, respirasi, sintesis, dan sebagainya.
Peranan-peranan tersebutlah yang membuat struktur sel terdiri dari banyak organel. Sel memiliki organel yang rumit dan kompleks. Setiap organel-organel sel memiliki fungsinya masing-masing dalam menjalankan roda kehidupan.
Stuktur Sel
Sel mempunyai struktur utama yang terbagi menjadi tiga, yaitu membran sel, sitoplasma, dan organel sel.
Sedangkan berdasarkan jenis struktur penyusunya, sel bisa dibedakan menjadi dua jenis, yaitu sel eukariotik dan sel prokariotik.
1. Membran Sel
Membran sel adalah salah satu bagian sel yang berfungsi membungkus dan menutupi sel. Secara umum, membran sel dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu membran sel dan dinding sel.
Selain itu membran sel merupakan permukaan terluar sel yang terdapat pembatas berupa selaput halus dan elastis. Struktur sel yang satu ini hampir dimiliki oleh semua sel pada makhluk hidup. Membran sel berfungsi sebagai pembatas sel dan media keluar atau masuknya zat kedalam maupun keluar sel.
Selain itu membran juga berguna untuk melindungi bagian organel sel agar tidak keluar kemana-mana dan juga bisa berperan sebagai penerima rangsang (reseptor) yang berasal dari luar.
Dinding sel merupakan struktur yang hanya ada pada tumbuhan (plantae) dan beberapa jenis bakteri dan alga. Sehingga struktur yang satu ini tidak dapat ditemukan pada sel hewan.
Pada saat sel berumur masih muda, dindingnya tersusun oleh selulosa. Dinding sel yang satu dengan lainnya memiiki jarak yang berdekatan dan ditembus oleh pori-pori kecil yang biasa disebut noktah.
Membran sel mempunyai sifat yaitu selektif permeabel atau hanya bisa dilewati oleh zat tertentu saja. Zat-zat yang bisa melewati membran sel misalnya asam amino, glukosa, gliserol, dan ion.
Selain itu, didalam membran sel terdapat perpindahan molekul yang terdiri dari dua macam yaitu:
- Transpor Pasif
Transpor pasif adalah perpindahan ion atau molekul yang terjadi secara spontan dan tidak menggunakan energi didalamnya.
Contoh dari transpor pasif misalnya difusi. Difusi adalah suatu perpindahan molekul yang berasal dari konsentrasi tinggi menuju konsentrasi yang lebih rendah. - Transpor Aktif
Transpor Aktif adalah perpindahan molekul atau ion dengan melibatkan energi didalamnya. Misalnya endositosis, eksositosis dan sebagainya.
Struktur Membran Sel
Secara umum, membran sel dapat terdiri dari dua lapisan, yaitu lapisan protein dan lapisan lipid rangkap dua atau lipid bilayer.
- Lapisan protein dapat membentuk dua jenis lapisan, yaitu lapisan protein perifer (ekstrinsik) dan lapisan protein integral (intrinsik). Bagian lapisan protein perifer berperan untuk membungkus bagian kepala pada lipid bilayer bagian luar, sedangkan lapisan protein integral membungkus bagian kepala lipid bilayer yang terletak didalam,
- Lapisan lipid merupakan lapisan membran sel yang tersusun dari fosfolipid yang terdapat gugus fosfat. Bagian kepala pada lapisan lipid sel bersifat hidrolifik (tahan air) dan hidrofobik (tidak tahan air).
2. Sitoplasma
Sitoplasma adalah bagian pada sel yang terbungkus oleh membran plasma dan terdiri dari protein, air, karbohidrat, lemak mineral, dan vitamin.
Selain itu sitoplasma juga mempunyai fungsi utama yaitu sebagai tempat penyimpanan berbagai bahan kimia pada sel. Bahan kimia yang tersimpan tersebut mempunyai peranan penting dalam proses metabolisme sel.
Didalam struktur sitoplasma terdapat sitoskeleton, vesikuli dan sitosol. Sitosol berupa cairan tempat organel sel melayang didalamnya.
Selain itu sitosol juga mengisi ruang antar sel, sehingga tidak dapat ditempati oleh organel, dan vesikula. Didalam sitiosol juga terjadi banyak reaksi biokimiawi dan sebagai perantara berpindahnya bahan dari luar sel ke inti sel.
3. Organel
Organel adalah sekumpulan komponen yang menyusun terbentuknya sel. Dapat diibaratkan seperti organ pada tubuh makhluk hidup. Fungsi utama organel sel adalah menjalankan berbagai fungsi sel, baik hewan maupun tumbuhan.
Perlu Kamu ketahui bahwa organel sel terdiri dari nukleus, RE (Retikulum Endoplasma), Ribosom, sentriol, badan golgi, lisosom, mitokondria, plastida, vakuola dan sebagainya.
Kumpulan Organel Sel
Secara umum, organel pada sel dibagi menjadi dua jenis, yaitu organel sel tumbuhan dan sel hewan. Terdapat perbedaan antara sel hewan dan sel tumbuhan.
Baca Juga: Perbedaan Sel Hewan dan Sel Tumbuhan
1. Inti Sel (Nukleus)
Nukleus adalah salah satu organel pada sel yang berperan dalam mengendalikan berbagai kegiatan yang berlangsung didalam sel.
Selain itu, nukleus juga merupakan organel paling besar yang ada didalam sel. Ukuran organel yang terletak bagian tengah sel ini yaitu sekitar 10µm.
Inti sel memiliki beberapa bentuk, diantaranya ada yang bulat dan oval. Nukleus dapat dibedakan menjadi tiga jenis berdasarkan jumlahnya, yaitu:
- Inti Tunggal (Mononukleat), misalnya pada sel hewan dan tumbuhan
- Berinti Banyak (Multinukleat), misalnya beberapa jenis jamur dan Vaucheria.
- Berinti Ganda (Binukleat), misalnya paramecium
Fungsi Nukleus
- Mengendalikan berbagai informasi genetik pada sel, sehingga setiap organisme memiliki ciri khas masing-masing
- Mengendalikan atus pertumbuhan dan pembelahan sel
- Tempat penyimpanan berbagai organel sel lainnya seperti DNA, RNA, dan Ribosom
- Produksi ribosom
- Mengatur transkripsi mRna menjadi protein
- Mengendalikan sintesis protein dan enzim
2. Ribosom
Ribosom merupakan organel yang ada didalam inti sel yang berperan sebagai tempat sintesis protein. Hal yang perlu kita ketahui bahwa organel ribosom memiliki ukuran yang kecil dan padat, ukurannya sekitar 20 nm.
Ribosom merupakan organel sel paling kecil yang ada didalanm sitoplasma sel.
3. Lisosom
Lisosom adalah organel sel yang berperan dalam mengontrol pencernaan internal sel. Bagian organel ini berupa sebuah kantong terikat kecil pada membran yang isinya adalah enzim hidrolik. Enzim hidrolitik asam yang ada didalam organel ini berjumlah 40, misalnya nuklease, protease dan sebagainya.
4. Retikulum Endoplasma (RE)
Retikulum endoplasma adalah organel sel yang mempunyai beberapa peranan diantaranya sebagai alat transportasi berbagai zat, sintesis lemak dan sebagainya.
Tidak hanya itu organel yang satu ini bisa kita temukan pada hampir semua jenis sel eukariotik. Retikulum endoplasma atau RE berupa benang atau jala yang berada mengelilingi bagian sitoplasma pada sel.
Secara umum retikulum endoplasma dapat dibagi menjadi dua berdasarkan letak dari ribosomnya yaitu:
- Retikulum Endoplasma kasar (RE Kasar)
- Retikulum Endoplasma halus (RE Halus)
Re kasar adalah jenis retikulum endoplasma yang permukaannya diselubungi oleh ribosom , sedangkan RE halus permukaannya tidak diselubungi oleh ribosom.
Fungsi Retikulum Endoplasma (RE)
- Melakukan sintesis protein yang dibutuhkan oleh sel
- Alat transportasi zat-zat didalam sel
- Memproduksi protein dan steroid
5. Badan Golgi
Badan golgi merupakan organel sel yang dapat ditemukan pada hampir semua jenis sel eukariotik. Secara umum organel yang sering disebut aparatus golgi ini memiliki beberapa fungsi, yaitu:
- Membentuk membran plasma
- Membantu transpor litik atau lemak
- Membantu pembentukan akrosom pada spermatozoa
- Membentuk dinding sel pada tumbuhan
6. Mitokondria
Mitokondria merupakan organel sel yang bentuknya bulat panjang seperti tongkat. kita bisa temukan pada jenis sel eukariotik aerob. Peran dari mitokondria adalah sebagai tempat berlangsungnya fungsi respirasi sel pada makhluk hidup.
Mitokondria tersusun dari krista dan matriks. Krista merupakan tonjolan perluasan dari jenis sel aerob, sedangkan matriks mitokondria adalah sebuah ruangan pada orgnel mitokondria yang banyak terdapat enzim sitokrom, DNA, RNA, dan juga protein.
7. Vakuola
Vakuola adalah salah satu organel sel yang berisi cairan yang diselaputi oleh membran yang disebut tonoplas. Cairan pada vakuola berupa air yang terlarut beberapa zat seperti lipid, enzim, alkaloid, basa dan asam.
Organel vakuola hanya dapat ditemukan pada sel tumbuhan dan tidak terdapat di sel hewan dan bakteri. Akan tetapi terdapat pada hewan dengan 1 sel (unniseluler) pada tingkat rendah.
Vakuola mempunyai beberapa fungsi diantaranya sebagai tempat penyimpanan cadangan makanan seperti glukosa dan amilum.
8. Plastida
Plastida merupakan organel sel yang berperan sebagai penyimpanan makanan dan perubahan warna daun. Didalam Plastida mempunyai beberapa struktur diantaranya membran luar, ruang antar membran, membran dalam, sroma dan lain sebagainya.
9. Sentrosom
Sentrosom adalah organel pada sel yang berperan aktif dalam proses pembelahan sel pada hewan. Bagian pada sentrosom merupakan organel sel yang terdiri dari dua sentriol.
Sentrosol terletak menempel di bagian kiri pada inti sel. Sentriol pada sentrosom terdiri dari Sembilan triplet mikrotubulus.
10. Badan Mikro
Badan mikro adalah organel sel yang berbentuk bulat dan mempunuyai membran didalamnya. Mikro memiliki bentuk yang hampir mirip lisosom dengan diameter 0,3-1,5 µm.
Bagian Organel ini berisi didalamnya enzim katalase dan oksidase. Badan mikro dapat dibagi mejadi dua jenis yaitu peroksisom dan glioksisom.
Peroksisom ditemukan pada sel fungi, hewan, dan daun. Sedangkan glioksisom hanya terdapat pada sel tumbuhan dan berperan penting dalam proses metabolisme asam lemak.
Fungsi Sel
Terdapat beberapa fungsi sel secara umum yang berkaitan dengan perannya sebagai bagian dari makhluk hidup, yaitu:
- Membantu proses reproduksi
- Membantu proses metabolisme
- Memproduksi energi pada tubuh makhluk hidup
- Sebagai transportasi berbagai jenis senyawa pada makhluk hidup
- Membantu proses pertumbuhan dan perkembagan tubuh makhluk hidup
Demikian penjelasan mengenai pengertian sel, struktur sel, organel-organel sel, dan fungsi sel. Semoga bermanfaat.